Mediapurwakarta.com - Untuk menjaga masa depan generasi muda, khususnya pelajar, Polres Subang, Polda Jawa Barat, terus melancarkan program edukasi bahaya narkoba.
Dalam rangkaian kampanye tersebut, siswa dan siswi SMA Negeri Kalijati, Kabupaten Subang, menjadi peserta aktif kegiatan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) yang digelar pada Kamis, 28 November 2024.
Kegiatan ini bukan sekadar agenda rutin, melainkan bagian dari dukungan terhadap Program Asta Cita 100 Hari Presiden RI. Kapolres Subang, AKBP Ariek Indra Sentanu, melalui Kasat Res Narkoba, AKP Heri Nurcahyo, menegaskan pentingnya peran pelajar sebagai calon pemimpin bangsa dalam membentengi diri dari ancaman narkoba.
"Generasi muda adalah masa depan bangsa. Melalui sosialisasi ini, kami berharap mereka lebih waspada terhadap bahaya narkoba yang bisa merusak masa depan," ujar Heri.
Heri menambahkan, pihaknya secara intensif melakukan kunjungan ke sekolah-sekolah di Kabupaten Subang untuk memberikan pemahaman kepada pelajar tentang bahaya narkoba. Ia juga mengajak masyarakat, terutama generasi muda, untuk menjauhi barang haram tersebut.
"Narkotika tidak hanya merusak fisik dan mental, tetapi juga menghancurkan harapan serta masa depan. Kami mengajak semua pihak untuk bersatu melawan narkoba dan menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas dari zat terlarang," tambahnya.
Dalam sosialisasi ini, para pelajar tidak hanya mendapatkan materi edukasi, tetapi juga didorong untuk menjadi agen perubahan yang dapat menyebarkan kesadaran tentang bahaya narkoba di lingkungan mereka.
Sebagai bentuk komitmen, Satres Narkoba Polres Subang juga membuka pintu lebar bagi masyarakat, sekolah, pondok pesantren, dan majelis taklim yang ingin mendapatkan sosialisasi serupa secara gratis.
"Kami siap hadir di mana saja untuk mengedukasi masyarakat. Jangan ragu untuk menghubungi kami. Bersama-sama, kita bisa melindungi generasi muda dari jeratan narkoba," tutup Heri.
Langkah ini menjadi bukti nyata Polres Subang dalam menjaga dan melindungi generasi penerus bangsa di tengah ancaman narkoba yang terus mengintai.
Kegiatan ini bukan sekadar agenda rutin, melainkan bagian dari dukungan terhadap Program Asta Cita 100 Hari Presiden RI. Kapolres Subang, AKBP Ariek Indra Sentanu, melalui Kasat Res Narkoba, AKP Heri Nurcahyo, menegaskan pentingnya peran pelajar sebagai calon pemimpin bangsa dalam membentengi diri dari ancaman narkoba.
"Generasi muda adalah masa depan bangsa. Melalui sosialisasi ini, kami berharap mereka lebih waspada terhadap bahaya narkoba yang bisa merusak masa depan," ujar Heri.
Heri menambahkan, pihaknya secara intensif melakukan kunjungan ke sekolah-sekolah di Kabupaten Subang untuk memberikan pemahaman kepada pelajar tentang bahaya narkoba. Ia juga mengajak masyarakat, terutama generasi muda, untuk menjauhi barang haram tersebut.
"Narkotika tidak hanya merusak fisik dan mental, tetapi juga menghancurkan harapan serta masa depan. Kami mengajak semua pihak untuk bersatu melawan narkoba dan menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas dari zat terlarang," tambahnya.
Dalam sosialisasi ini, para pelajar tidak hanya mendapatkan materi edukasi, tetapi juga didorong untuk menjadi agen perubahan yang dapat menyebarkan kesadaran tentang bahaya narkoba di lingkungan mereka.
Sebagai bentuk komitmen, Satres Narkoba Polres Subang juga membuka pintu lebar bagi masyarakat, sekolah, pondok pesantren, dan majelis taklim yang ingin mendapatkan sosialisasi serupa secara gratis.
"Kami siap hadir di mana saja untuk mengedukasi masyarakat. Jangan ragu untuk menghubungi kami. Bersama-sama, kita bisa melindungi generasi muda dari jeratan narkoba," tutup Heri.
Langkah ini menjadi bukti nyata Polres Subang dalam menjaga dan melindungi generasi penerus bangsa di tengah ancaman narkoba yang terus mengintai.